Sebelum mengetahui tentang bagaimana bisa terjadi proses "Ngelitik" lebih
baik-nya kita melihat sequence dari pembakaran yang terjadi di kendaraan
4 langkah:
Pada
gambar di atas, kita melihat mesin dari arah belakang menuju ke
depan (berlawanan arah dari kita menghadap mesin sisi radiator).
Gambar 1 dan 2 adalah langkah hisap dimana mesin menghisap udara+BBM yang diinjeksikan dari intake manifold
Gambar 3 udara + BBM yang dimampatkan
Gambar 4 udara + BBM dibakar melalui letupan busi
Gambar 5 tenaga yang dihasilkan dari letupan busi
Gambar 6 adalah langkah buang, gas hasil pembakaran dibuang ke exhaust kendaraan (knalpot).
Engine
Knocking atau ngelitik terjadi pada gambar 4 dimana udara dan BBM
meletup tetapi posisi seker masih dibawah dari posisi normal unt.
pembakaran saat itu(posisi gambar 3 menuju gambar 4), sehingga saat
lengan seker mengayun bersamaan dengan seker keatas dan belum sampai
atas terjadi pengapian mengakibatkan lengan seker naik tetapi seker
turun, hal sEperti inilah yang kita dengar sebagai ngelitik di kendaraan
kita.
Jadi pada saat ngelitik terjadi pembakaran dini (premature) dan
setelah pembakaran seker masih dipaksa untuk naik, padahal seharus-nya
setelah pembakaran tsb normal-nya seker beserta stang seker bergerak
kebawah (langkah tenaga hasil letupan di ruang bakar tsb).
Engine knocking atau ngelitik disebabkan karena :
1. Angka oktan dari BBM yang tidak memenuhi standard mesin dan ECU dari
kendaraan, unt. A/X angka oktan BBM-nya adalah 90 (diatas premium,
dibawah pertamax atau shell super), semakin tinggi angka oktan suatu BBM
maka semakin kuat BBM tersebut untuk tidak meletupkan diri akibat
compression yang tinggi, dan sebalik-nya semakin rendah angka oktan maka
semakin besar kemungkinan BBM tersebut meletupkan diri akibat
compression yang tinggi.
2. Beban mesin yang berlebih secara mendadak dan dibarengi RPM yang terlalu rendah.
3. Suhu udara luar yang panas, suhu udara luar sebagai campuran BBM pada
ruang bakar, jika suhu udara luar tinggi akan meningkatkan suhu dalam
ruang bakar juga lebih panas.
4. Rendah-nya angka AFR rasio, miskin supply BBM, jika BBM kurang maka "cooling effect" id dalam ruang bakar tidak akan terjadi.
5.
carbon deposit pada ruang bakar dan busi, carbon deposit bisa menjadi
bara yang menjadi salah satu faktor ruang bakar meletup sebelum
pembakaran oleh busi.
Apa dampak-nya bila engine knocking sering terjadi :
1. Seker akan lebih forsir kerja-nya, karena setiap knocking seker akan
berlawanan arah sesaat dengan lengan seker-nya, walaupun nanti-nya seker
dipaksa untuk mengikuti lengan seker tsb.
2. Dikarenakan sering
terjadi pembakaran yang tidak sempurna, maka ruang bakar jadi
gampang/lebih kotor, apabila ada yang punya kamera fleksibel (dipantau
lewat lubang busi), maka bisa dibandingkan ruang bakar-nya antara yang
"terawat dan tidak terawat".
gambar kamera fleksible :
3. Tenaga dan performace mesin jadi menurun secara pelan tapi pasti.
Gambar di-bawah capture dari laman-nya tema-bhp.com, lumayan lengkap menjelaskan ttg knocking :
Gambar kiri atas adalah knocking karena pengapian sekunder, Gambar kanan atas adalah pengapian yang dilihat dari kamera thermal,
Gambar kiri bawah adalah signal "microfon" yang diterima knocking sensor dan menjadi inputan dari ECU,
Gambar
kanan bawah adalah seker yang rusak akibat keseringan mengalami
knocking dan kurva tenaga kendaraan yang menurun akibat ngelitik tsb.
Bagaimana pencegahan-nya :
Engine knocking atau ngelitik biasa-nya terjadi karena beberapa faktor tsb penanganan-nya juga beda2 :
1. Beban mesin yang mendadak terlalu berat :menanjak, polisi tidur, stop & go dan lupa menurunkan gigi presneling
penanganan-nya adalah meringankan beben mesin saat itu juga dengan:
a. Setengah kopling dan dibarengi dengan menaikkan RPM kendaraan dengan bukaan throtle (bejekan gas di kaki).
b. Menurunkan gigi presneling.
point a dan b saya lebih menyarankan point b yang dilakukan untuk menghemat kampas kopling kendaraan kita.
2. Saat tarikan langsam di trek panjang(ex:tol) pada gigi 4 dan 5 pada RPM
2100-2400-an (CMIIW) penanganan-nya adalah hindari RPM seputaran tsb
dengan : menurunkan gigi presneling atau bisa sekalian tinggikan lagi
RPM-nya, tetapi ngelitik pada kejadian ini masih terdengar tidak begitu
kenceng dibandingkan point 1.
3. Angka Oktan yang dibawah standard
mesin.....ini yang susah diterima bagi temen2, mau-nya mobil mewah
teknologi tinggi dan klo bisa BBM-nya GRATIS
4. Carbon Deposit - carbon cleaner dan bisa dilanjutkan dengan Italian Tune-Up
5. Untuk penyebab yang lainnya (ex:udara luar yang panas, rendah-nya angka
AFR yang merupakan inputan dari IAT dan O2 Sensor) yang mengolah adalah
ECU kendaraan dan kita udah terima jalan saja.
Sumber : http://forum.x-voc.com/index.php?topic=1446.0
Mesin dengan compression ratio 9:1 keatas gunakan pertamax atau agar kantong tidak bolong gunakan premium + Bio Speed...
Call us 085364664567
Kamis, 18 April 2013
Senin, 15 April 2013
Mengatasi Mesin "mengelitik"...
Mungkin kita sering mendengar ketika suatu mobil
atau motor, sesaat setelah melewati polisi tidur terdengar bunyi
ngelitik “tiktiktiktik..” ketika sedang berakselerasi. Bunyi apakah itu?
Bunyi ngelitik itu disebut juga gejala Knocking, yang berasaldaridalam
ruang bakar mesin mobil atau motor.Bunyi itu adalah bunyi ledakan
campuran bahan bakar yang meledak / terbakar sebelum waktunya (lebih
cepat dari seharusnya).
AKIBAT BURUK NGELITIK
Akibat
dari terjadinya ledakan saat piston sedang bergerak ke atas (ngelitik),
adalah piston menjadi cacat, berlubang-lubang, bahkan saat ngelitik
terjadi berkelanjutan di suhu tinggi, bisa membuat piston menjadi
meleleh dan bahkan bolong.
Jadi,
kenali mesin mobil atau motor kita, jika memang memerlukan bahan bakar
bernilai oktan lebih tinggi maka kita perlu mematuhi kebutuhan mesin
tersebut. Mesin menjadi lebih awet dan konsumsi bahan bakar akan jauh lebih irit, karena seluruh butir bensin yang masuk ke ruang bakar akan terbakar sempurna menjadi tenaga.
|
Gunakan pertamax untuk mesin dengan compression ratio 9:1 atau lebih (data dapat dilihat pada spesifikasi kendaraan) Agar kantong tidak bolong gunakan premium bio speed |
Apa itu Bio Speed ?.
Produk inovasi yang merupakan Bio Aditif untuk BBM yang bahan bakunya terdiri dari beberapa unsur alam dipadukan dengan teknologi
FIR yang berfungsi untuk memecahkan partikel-partikel atom pada bahan
bakar bensin maupun solar menjadi molekul-molekul yang lebih kecil dan
halus sehingga mencapai pembakaran yang sempurna dan menghasilkan oktan
lebih tinggi.
Manfaat bio speed adalah sebagai berikut:
-
Menghemat BBM antara 20% - 35%
-
Meningkatkan nilai oktan/cetane
-
Memecah partikel atom BBM menjadi molekul lebih kecil dan halus
-
Menyempurnakan proses pembakaran di ruang bakar mesin
-
Membersihkan saluran bahan bakar dari deposit / kerak / carbon
-
Menghemat biaya perawatan mesin sampai dengan 30 %
-
Meningkatkan tenaga dan mesin menjadi lebih stabil
-
Mengurangi emisi gas buang dan asap hitam ( opasitas )
-
Menjadikan temperatur mesin lebih stabil
-
Aman untuk katalitik / catalys converter
-
Pemakaian sangat hemat hanya 3 tetes untuk setiap literHarga Bio Speed sangat terjangkau, Rp 15.000/ botol untuk 50 liter premium atau solar...Untuk pemasaran wilayah batam hubungi 085364664567
Kamis, 11 April 2013
Penambah Oktan Bensin, Cara Cepat Atasi Kualitas BBM Jelek?
Jakarta - Bukan hal baru, kalau di Indonesia kualitas BBM-nya masih diragukan. Apalagi bila sudah berada di daerah-daerah luar Jakarta atau bahkan luar pulau Jawa. Akibatnya pada mesin mobil tentu tidak sembarangan.
Gejala paling umum, biasanya timbul gejala ngelitik, karena kadar oktan pada BBM tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan pada ruang bakar mesin. Sehingga lama-lama, mesin bisa rontok kalau terus dipaksakan pakai BBM berkualitas buruk.
Cara gampangnya tentu dengan mengisi BBM dengan kadar oktan lebih tinggi. Namun lagi-lagi, tidak semua daerah ada SPBU yang menyediakan bensin dengan oktan yang tinggi.
Sehingga, banyak orang beralih pada cairan peningkat oktan atau umumnya oktan booster. Di pasaran, sudah banyak produk-produk peningkat oktan yang semuanya mengaku bisa mengoptimalkan kadar oktan pada bahan BBM.
"Tapi, tidak semua produk tersebut berfungsi hanya sebagai peningkat oktan," ujar salah satu mekanik Naga Motor, Fauzan, ketika bengkelnya disambangi detikOto, di Jalan Jenderal Sudirman, Bekasi Selatan.
Meskipun mungkin judulnya sama, yakni meningkatkan oktan bensin, tapi ada yang fungsinya sebagai deterjen yang membersihkan ruang bakar (Bio Speed), sehingga pembakaran kembali optimal, dan tenaga mesin normal lagi.
"Tapi kan karena biasa tidak ada tenaga, lalu karena ruang bakar bersih dari kerak, tenaga enak, dianggapnya, oktan bensin naik karena dicampur cairan tersebut," ujarnya.
Sehingga, Faujan menyarankan, akan lebih baik kalau pemilik mobil lebih memperhatikan kesehatan mesin mobilnya saja, dibandingkan memaksa dengan mencampur bensin dengan cairan peningkat oktan.
"Saat kebetulan produknya cocok, mungkin tidak masalah, tapi kan namanya bahan kimia, takutnya bisa berefek lain yang tidak terduga," paparnya.
Oleh karena itu, service rutin itu wajib dilakukan. Setidaknya untuk menjaga dan memastikan kondisi ruang bakar tetap bersih dari kerak hasil pembakaran tidak sempurna karena kualitas BBM buruk.
"Juga, pilih-pilih kalau mau ngisi bensin, jangan sembarang SPBU, kecuali kalau memang terdesak atau darurat saja," tutupnya.
Sumber : http://oto.detik.com/read/2010/04/08/140654/1334630/641/penambah-oktan-bensin-cara-cepat-atasi-kualitas-bbm-jelek
Untuk bisa mendapatkan produk Bio Speed Di Batam, silahkan hubungi
Fadli 085364664567 / 081374747483
FP Facebook : Bio Speed Batam
Langganan:
Postingan (Atom)